![]() |
| Tim Praktikum :) |
Mendengar istilahnya aja udah agak
ngeri mungkin ya. Seperti sebuah tes layaknya ujian nasional. Namun
ini berbeda dari UN (ya iyalah kuliah masak sama kayak sekolah :-s).
Oke guys, pertama-tama ane jelasin dulu apa itu praktikum 1? Suatu kegiatan rutin yang diselenggarakan di jurusanku.
Biasanya praktikum 1 di adain di luar Yogja. Tujuannya sih biar tahu juga kondisi lapangan di daerah lain. Kegiatan yang dilaksanakan adalah melakukan penelitian
kuantitatif yakni menguji teori.
Selama satu semester kita di gembleng
buat nyiapin si praktikum itu. Awalnya, di bentuk kelompok 5-6 orang
perkelompok. Selanjutnya masing-masing membuat proposal penelitian. Kemudian di
presentasiin dan dipilih satu buat jadi pemenang. Proposal yang menang nantinya
digunakan sebagai panduan dalam penelitian dengan beberapa yang disempurnakan
kembali.
Sekilas terlihat enak dan
lancar-lancar saja namun dibalik itu semua hoammm…capek, sempat jenuh, menguras
energi/ kocek dompet/ emosi, dsb. Gimana tidak seperti itu, wong baru pertama
ngelakuin sebuah penelitian yang cukup detail. Padahal bekal kita buat
melakukan masih kurang. Example: penyampaian materi yang kurang detail, dosen
pembimbing yang kurang care (oopss) sehingga harus kalang kabut sekelompok. Belum
lagi dalam kelompok jika ada yang bermasalah membuat semua jadi terhambat -__-
Udah cukup cerita perjuangannya dan akhirnya
proposal yang menang punya kelompok satu yakni cus ke Pulau Dewata (Bali). Wah, luar pulau jelas rogoh kocek dalem-dalem
nih apalagi praktikum dilaksanain sekitar seminggu. Seperti kata Bondan: ya
sudahlah….
Kita berangkat 1 juli dari Yogja
dengan menggunakan bus. Di tengah perjalanan ada sedikit kendala. #mogok
Oke, setelah mogok akhirnya bisa juga
nyebrang ke pulau dewata. Sesampai disana langsung mandi, makan, dan pergi ke
lapangan. Memang benar kita harus mengetahui kondisi dan adat daerah lain agar
pengetahuan kita lebih luas. Ada satu cerita di lapangan yang sedikit lucu :
Mahasiswa : “permisi bli, mau Tanya rumahnya bli suyatna dimana ya?”
Bli :
“disini taka ade suyatna, adanya suyatne.”
Tau kan apa maksudnya. Yup, LOGAT! Indonesia
memang Negara Plural. Itu hanya logat yang berbeda, belum lainya seperti cara
makan, cara bergaul, adat-istiadat, dsb. Dimana
semua itu unik. Gak ada yang lebih baik atau lebih buruk. Justru itu kekayaan
kita (Indonesia). Lagian gak lucu kalau semua hal sama :O boring gak sih broo.
![]() |
| Persiapan menuju desa sukawati, gianyar |
Ke lapangan udah. Kemudian menuju
hotel dan siap bantai-bantaian (katanya) pas koding. Oke, ternyata benar tapi
menurutku itu gak penting. Kita disini sama-sama belajar, ada yang salah ya wajar
tapi gak usah terlalu berlebih kalau menghukum/mengingatkan. Toh kita sama-sama
capek seharian penuh aktivitas hingga subuh belom tidur.
Anggap aja bagian-bagian praktikum
udah selesai. Eh, satu lagi laporan yang harus di kerjakan sesampai di yogja. Tapi
yasudahlah, yang penting ada seasion jalan-jalan pas di Bali. Itung-itung
bayaran dari kemarin-kemarin praktek :D






Tidak ada komentar:
Posting Komentar